7 Manfaat Menambah KBLI Dan Langkah-Langkahnya

Pemilihan KBLI (Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia) dalam NIB (Nomor Induk Berusaha) memiliki dampak strategis terhadap perkembangan bisnis. 

Tidak ada batasan minimum jumlah KBLI yang diatur, artinya memberikan fleksibilitas bagi pelaku usaha untuk menambahkan lebih dari satu KBLI sesuai kebutuhan pengembangan bisnis utamanya.

Meskipun memasukkan banyak KBLI mungkin dimungkinkan, beberapa jenis kegiatan usaha memiliki batasan. Contohnya, perdagangan besar dan eceran tidak dapat digabung dalam satu NIB sesuai dengan regulasi tertentu. 

Contoh lain jenis usaha yang tidak bisa ditambahkan KBLI-nya adalah KBLI single purpose. Secara khusus, akan dijelaskan pada paragraf berikut ini.





Memahami KBLI Single Purpose dalam Diversifikasi Usaha


Meski banyak KBLI dapat dimasukkan dalam satu izin usaha, beberapa jenis kegiatan usaha memiliki batasan, yang dikenal sebagai KBLI Single Purpose. Artinya, kegiatan usaha tersebut hanya dapat memiliki satu KBLI khusus. 

Berikut adalah beberapa bidang usaha beserta kode KBLI yang termasuk dalam kategori KBLI Single Purpose:


Sektor Kesehatan:

Kode KBLI

Deskripsi Kegiatan

86103

Aktivitas Rumah Sakit Swasta

Sektor Pengangkutan:

Kode KBLI

Deskripsi Kegiatan

50111

Angkutan Laut Dalam Negeri Liner untuk Penumpang

50112

Angkutan Laut Dalam Negeri Tramper untuk Penumpang

50113

Angkutan Laut Dalam Negeri untuk Wisata

50114

Angkutan Laut Dalam Negeri Perintis untuk Penumpang

50135

Angkutan Laut Dalam Negeri Pelayaran Rakyat

50144

Angkutan Laut Luar Negeri Pelayaran Rakyat

50211

Angkutan Sungai dan Danau Liner (Trayek Tetap dan Teratur) untuk Penumpang

52221

Aktivitas Pelayanan Kepelabuhanan Laut

52222

Aktivitas Pelayanan Kepelabuhanan Sungai dan Danau

52223

Aktivitas Pelayanan Kepelabuhanan Penyeberangan

Sektor Pengiriman:

Kode KBLI

Deskripsi Kegiatan

52240

Penanganan Kargo (Bongkar Muat Barang)

52291

Jasa Pengurusan Transportasi (JPT)

Sektor Lembaga Penyiaran:

Kode KBLI

Deskripsi Kegiatan

60102

Penyiaran Radio oleh Swasta

60202

Aktivitas Penyiaran dan Pemrograman Televisi Oleh Swasta



Manfaat Menambah KBLI


Penambahan Kode Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) dalam Nomor Induk Berusaha (NIB) tidak hanya menjadi kewajiban administratif, tetapi juga merupakan strategi cerdas dalam pengelolaan bisnis. 

Berikut adalah manfaat yang dapat diperoleh dari langkah menambah KBLI:


1. Diversifikasi Usaha

Penambahan KBLI memungkinkan pelaku usaha untuk mengembangkan kegiatan usaha tambahan yang relevan. Diversifikasi usaha menjadi lebih mungkin, membuka peluang baru dalam merespons perubahan pasar dan permintaan konsumen.


2. Memperluas Jangkauan Pasar

Dengan KBLI yang sesuai dan terdiversifikasi, pelaku usaha dapat memperluas jangkauan pasarnya. Aktivitas tambahan yang ditambahkan dapat menjangkau segmen pasar yang lebih luas atau menyasar kebutuhan spesifik konsumen.


3. Meningkatkan Fleksibilitas Bisnis

Penambahan KBLI memberikan fleksibilitas dalam mengelola perubahan dan tantangan dalam lingkungan bisnis. Pelaku usaha dapat lebih responsif terhadap dinamika pasar dan memiliki kemampuan untuk menyesuaikan model bisnis mereka.


4. Merangsang Inovasi dan Kreativitas

Dengan membuka peluang untuk kegiatan usaha baru, penambahan KBLI dapat merangsang inovasi dan kreativitas dalam perusahaan. Pelaku usaha dapat menciptakan solusi baru, produk, atau layanan yang memberikan nilai tambah bagi pelanggan.


5. Meningkatkan Daya Saing Bisnis

Kemampuan untuk beradaptasi dan berevolusi sesuai dengan perubahan kebutuhan pasar dapat meningkatkan daya saing bisnis. Dengan portofolio kegiatan yang diperluas, pelaku usaha dapat lebih tangguh di tengah persaingan.


6. Memanfaatkan Peluang Pasar Baru

Dengan KBLI yang ditambahkan, pelaku usaha dapat lebih mudah mengeksplorasi dan memanfaatkan peluang pasar baru. Analisis terhadap kondisi pasar menjadi lebih mendalam, membantu pengambilan keputusan strategis.


7. Mengoptimalkan Utilitas Sumber Daya

Ketika KBLI ditambahkan dengan bijak, pelaku usaha dapat mengoptimalkan penggunaan sumber daya yang dimiliki. Setiap kegiatan bisnis baru dapat diintegrasikan secara efisien untuk mencapai sinergi dan efektivitas operasional.


Dengan manfaat-manfaat tersebut, penambahan KBLI bukan hanya menjadi langkah administratif, tetapi investasi strategis dalam pertumbuhan dan kelangsungan bisnis. Hal ini membuktikan bahwa fleksibilitas dan adaptabilitas bisnis adalah kunci untuk meraih peluang di era bisnis yang dinamis.


Cara Menambah KBLI


Pada tahapan mengurus Nomor Induk Berusaha (NIB) melalui layanan Online Single Submission (OSS), menambahkan KBLI akan menentukan aktivitas diversifikasi bisnis yang dijalankan. 

Berikut adalah langkah-langkah praktis untuk menambah KBLI dalam NIB dengan efektif:


1. Masuk ke Menu Perizinan Berusaha

Akses sistem OSS dan masuk ke menu perizinan berusaha.


2. Pilih Pengembangan

Pada menu perizinan berusaha, pilih opsi pengembangan untuk memulai proses penambahan KBLI.


3. Klik Tombol Tambah Bidang Usaha

Klik tombol penambahan bidang usaha baru.


4. Pilih Bidang Usaha

Pilih jenis kegiatan usaha dan bidang usaha yang sesuai dengan aktivitas yang akan ditambahkan.


5. Lengkapi Uraian Bidang Usaha

Sertakan deskripsi lengkap mengenai bidang usaha yang ditambahkan, termasuk ruang lingkup kegiatan.


6. Klik Simpan

Setelah pengisian informasi bidang usaha, klik tombol simpan untuk menyimpan perubahan.


7. Pengisian Data Usaha

Isi data usaha seperti NPWP, nama usaha, lokasi, luas lahan, dan data lainnya yang diminta.


8. Penentuan Titik Lokasi Usaha

Tentukan titik lokasi usaha dengan menggunakan nama desa atau kelurahan. Sesuaikan peta hingga mencerminkan lokasi yang akurat.

9. Lengkapi Alamat Usaha dan Data Lain

Melengkapi informasi alamat usaha dan data lain yang diperlukan, termasuk modal usaha.


10. Validasi Risiko

Klik tombol validasi risiko untuk menentukan skala usaha dan risiko secara otomatis.


11. Isi Deskripsi Kegiatan Usaha dan Jumlah Tenaga Kerja


Sertakan deskripsi kegiatan usaha dan jumlah tenaga kerja yang terlibat.


12. Tambah Produk atau Jasa

Tambahkan produk atau jasa dengan melengkapi jenis produk, perkiraan kapasitas, dan lainnya.


13. Klik Tombol Selesai


Setelah semua informasi diisi, klik tombol selesai untuk menyelesaikan proses penambahan bidang usaha.


14. Proses Perizinan Berusaha


Pilih bidang usaha yang baru ditambahkan dalam daftar kegiatan usaha. Centang semua pernyataan dan lanjutkan.

Kemudian, sistem akan menampilkan draft NIB dengan bidang usaha yang baru ditambahkan.


Dengan mengikuti langkah-langkah ini, pelaku usaha dapat dengan mudah menambahkan KBLI pada sistem OSS, menjadikan proses pengembangan usaha lebih efisien dan terkelola dengan baik.

0 Response to "7 Manfaat Menambah KBLI Dan Langkah-Langkahnya"

Posting Komentar