Cara Menyiku Bangunan

Tiap sudut bangunan sebaiknya dibuat siku. Untuk membuat sudut siku pada bangunan dapat dilakukan dengan beberapa cara supaya bangunan benar-benar memiliki sudut 90 derajat. Cara yang paling umum untuk menyiku bangunan dilakukan saat proses pekerjaan bowplank



Kenapa bangunan harus siku? berikut ini beberapa jawabanya.

Pada setiap pertemuan dinding, suatu bangunan harus dibentuk siku. Tujuannya untuk menghasilkan pemasangan keramik yang rapi dan juga menghindari waste/sisa material pemasangan keramik karena sudut yang tidak pas. Selain itu, kenapa harus siku? Berikut ini uraiannya:

  • Berpengaruh terhadap kekuatan struktur bangunan kolom dan balok
  • Sudut ruangan yang siku mempermudah dan mempercantik hasil pekerjaan interior seperti peletakkan furniture atau perabotan rumah tangga. 
  • Ruangan akan tampak berkualitas dengan memiliki nilai estetika dari sisi arsitektur bangunan.

Cara Menyiku Bangunan


1. Menyiku bangunan dengan theodolit

Penggunaan Alat Theodolit



Cara menyiku bangunan yang pertama ini biasanya dilakukan oleh surveyor yang telah mempelajari ilmu ukur tanah. Surveyor akan memnggunakan alat theodolit ini sehingga bisa distel berapa sudut yang diinginkan.

Langkah pertama alat theodolit didirikan dengan kaki-kaki berada pada posisi aman dan siap diarahkan ke titik acuan. 

Untuk membuat sudut siku-siku, surveyor membidik melalui teropong theodolit menuju titik acuan pembuatan sudut siku yang dibantu oleh asisten surveyor yang bertugas untuk menunjukan titik tersebut dengan alat bantu pensil lancip. Lalu, surveyor melakukan penguncian sudut 0 kemudian memutar 90 derajat ke kanan. Selanjutnya surveyor bisa membuat titik acuan sudut siku baru yang lain. 

2. Menyiku bangunan dengan cara segitiga

Rumus segitiga pythagoras dapat digunakan untuk menyiku bangunan sehingga tiap sudut bangunan akan menghasilkan sudut siku 90 derajat. Peralatan yang perlu dipersiapkan untuk menyiku bangunan dengan cara menggunakan perbandingan segitiga pythagoras adalah benang ukur, patok atau paku, spidol dan meteran. 

Pertama tukang bangunan membuat sebuah segitiga yang ketiga sisinya mempunyai perbandingan panjang 3 : 4 : 5. Misalnya tukang bisa menggunakan ukuran 3 m : 4 m : 5 m seperti yang terlihat pada gambar segitiga siku-siku ini:



Ukuran perbandingan yang digunakan dalam pembuatan sudut siku bangunan ini dapat bervariasi. Berikut ini adalah pengembangannya:

  • 1,2m : 1,6m : 2m
  • 3m : 4m : 5m
  • 6m : 8m : 10cm
  • 12m : 16m : 20m
  • 60m : 80m : 100m
  • 120m : 160m : 200m

Satuan yang digunakan di atas tidak harus dalam "meter", bisa juga digunakan dalam satuan "centimeter".

3. Menyikut bangunan dengan menggunakan alat bantu seperti penggaris siku, 

Ala Tukang, Penggaris Siku


Selain kedua cara di atas, tukang bangunan bisa memakai penggaris siku untuk membuat siku bangunan. Atau jika tidak ada, dapat dengan menggunakan balok kayu yang telah dirangkai sebelumnya. 

Demikian penjelasan mengenai cara menyiku bangunan pada proyek konstruksi. Perencanaan pekerjaan pembangunan yang matang melalui pengukuran yang tepat dan akurat akan sangat berguna sebagai acuan pekerjaan- pekerjaan selanjutnya. Termasuk dalam hal ini mengukur dan membuat sudut siku pada bangunan. 

0 Response to "Cara Menyiku Bangunan"

Post a Comment