Cara Menghitung Kebutuhan Triplek

Gunakan kalkulator ini untuk menghitung jumlah lembar triplek yang diperlukan dan estimasi biaya sesuai ukuran standar triplek di Indonesia.

Tentang Triplek / Plywood

Triplek atau plywood adalah material papan yang terbuat dari lapisan kayu tipis (veneer) yang direkatkan dengan tekanan tinggi. Material ini banyak dipakai di Indonesia untuk kebutuhan konstruksi, interior, maupun furniture karena kuat, serbaguna, dan relatif terjangkau.

Bagaimana Triplek Dibuat

Pembuatan triplek dimulai dengan pengupasan kayu menjadi lembaran tipis (veneer), kemudian disusun silang (cross banding) agar lebih kuat dan stabil. Setelah itu, lapisan veneer direkatkan menggunakan lem khusus dengan tekanan dan suhu tinggi. Permukaan luar bisa diberi perlakuan berbeda, misalnya diamplas (sanding) atau dibiarkan kasar tergantung kebutuhan.

Struktur dan Elemen Plywood

1. Veneer Face: Lapisan terluar yang menentukan kualitas permukaan. Ada yang tidak diamplas (kasar), diamplas sekali, hingga diamplas dan dikalibrasi agar sangat rata.
2. Core Plywood: Lapisan inti yang disusun silang untuk kekuatan. Bisa berupa long core (memanjang) atau short core (memendek).
3. Modul Standar: Umumnya 4x8 feet (1220 x 2440 mm), namun ada juga variasi lain seperti 3x6 feet atau 5x8 feet.
4. Sistem Grading: Di Indonesia sering menggunakan standar JPIC, dengan kategori mulai dari Packing Grade, Utility, Utility Better, BBCC, OVL, hingga Fancy Plywood.
5. Lem yang Digunakan: Berpengaruh pada kualitas dan ketahanan. Jenis lem meliputi MR Glue, E-1, E-0, hingga WBP (Water Boiled Proof).

Ukuran Standar Triplek

Ukuran triplek yang umum di Indonesia:

• 122 cm x 244 cm (4x8 kaki) – ukuran paling banyak digunakan.
• 91 cm x 183 cm (3x6 kaki) – ukuran lebih kecil untuk proyek sederhana.
• 152 cm x 244 cm (5x8 kaki) – lebih lebar, cocok untuk area luas.

Ketebalan Triplek

Triplek tersedia dalam berbagai ketebalan, mulai dari 3 mm hingga 25 mm. Semakin tebal triplek, semakin kuat dan biasanya semakin mahal. Pemilihan ketebalan bergantung pada penggunaan, misalnya:

• 3–6 mm: untuk kerajinan dan kebutuhan ringan.
• 9–12 mm: untuk furniture standar atau plafon.
• 15–18 mm: untuk konstruksi dan lantai.
• 21–25 mm: untuk kebutuhan berat dan struktural.

Sistem Grading & Kualitas

Grading plywood menunjukkan tingkat kualitas permukaan dan struktur. Beberapa kategori umum di Indonesia antara lain:

• PG (Packing Grade): untuk packing, kualitas permukaan rendah.
• UT-1 (Utility 1): digunakan untuk konstruksi kasar atau bekisting.
• UTY (Utility): kualitas standar untuk berbagai kebutuhan.
• UTY-BTR (Utility Better): kualitas lebih baik, bisa digunakan untuk finishing natural.
• BBCC: kualitas tinggi dengan dua sisi sama bagus.
• OVL: setara BBCC namun dengan veneer terbaik.

Kisaran Harga Triplek

Harga triplek di Indonesia bervariasi tergantung ukuran, ketebalan, dan kualitas. Rata-rata harga per lembar pada 2025:

• 3–6 mm: Rp60.000 – Rp95.000
• 9–12 mm: Rp120.000 – Rp180.000
• 15–18 mm: Rp200.000 – Rp280.000
• 21–25 mm: Rp300.000 – Rp400.000

Dengan kalkulator di atas, Anda bisa menghitung sendiri berapa kebutuhan lembar triplek dan estimasi biaya sesuai proyek yang sedang dikerjakan.