Ekspansi: Jenis dan Cara Perusahaan Melakukan Perluasan Bisnisnya

Sebagai bentuk upaya untuk mencapai tujuan jangka panjangnya, sebuah perusahaan akan terus melakukan ekspansi secara bertahap dan berkelanjutan.

Dalam masa era globalisasi ini persaingan perusahaan-perusahaan sangat ketat sekali dan situasi yang seperti inilah yang membuat perusahaan harus terus berupaya untuk agar tetap bisa bertahan atau bahkan berkembang. Oleh karenanya, sekarang banyak sekali perusahaan yang melakukan ekspansi dengan tujuan untuk mempertahankan eksistensinya dan memperbaiki kinerja perusahaan. 

Apa itu Ekspansi Perusahaan?

Ekspansi perusahaan adalah kegiatan perluasan modal (capital), baik dari segi perluasan modal kerja saja, atau modal kerja dan modal kerja tetap, yang digunakan perusahaan secara tetap dan terus menerus dengan tujuan untuk  meningkatkan kinerja perusahaan.

Baca juga: Cara Menghitung Modal Kerja

Selain itu, tujuan dari ekspansi bisnis adalah untuk memperluas dan mengembangkan usaha agar lebih efisien, bisa survive meskipun timbul kondisi buruk yang dapat mempengaruhi kinerja perusahaan.

Mengapa Perusahaan Melakukan Ekspansi?

Sebuah perusahaan melakukan ekspansi dapat didasarkan pada motif ekonomi. Hal ini terjadi karena perusahaan yang melakukan ekspansi artinya semakin besar permintaan terhadap produk atau jasa yang disediakan oleh perusahaan.

Alasan lainnya, ekspansi perusahaan umumnya dipandang sebagai salah satu indikator keberhasilan atau kemajuan sebuah perusahaan. Jadi, perusahaan melakukan ekspansi sebagai sebuah bentuk ambisi atau prestige dari pemilik perusahaan.

Jenis-jenis Ekspansi Bisnis

Ekspansi bisnis dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu:

1. Ekspansi internal (Internal Growth)

Adalah pengembangan perusahaan yang dilakukan oleh divisi perusahaan, tanpa harus melibatkan organisasi di luar perusahaan. Misalnya divisi marketing menggunakan metode penjualan baru, divisi produksi melakukan penekanan biaya produksi, bagian quality conttol meningkatkan kapasitas dan kualitas produk, dll. 

Sementara itu ekspansi internal juga dibagi menjadi dua, yaitu

• Ekspansi usaha, yaitu ekspansi internal yang dilakukan perusahaan dengan tanpa mengubah struktur modal dan hanya menambah aktiva lancar.
• Ekspansi finansial, yaitu ekspansi internal yang dilakukan perusahaan dengan mengubah struktur modal dengan cara menambah aktiva tetap karena diperlukannya dana jangka panjang.

Ekspansi internal ini terjadi ketika masing-masing divisi yang ada dalam perusahaan tumbuh secara normal dan biasanya dilakukan kegiatan capital budgeting.

2. Ekspansi eksternal (External Growth)

Adalah memperluas dan mengembangkan perusahaan yang melibatkan organisasi di luar perusahaan dengan cara menggabungkan dua perusahaan atau lebih, yang disebut dengan konsolidasi, merger atau akuisisi.

Cara Perusahaan Melakukan Ekspansi Bisnisnya

Sebuah perusahaan melakukan ekspansi secara bertahap dan berkelanjutan melalui strategi intensif, yaitu diantaranya pengembangan pasar dan penetrasi pasar. Keduanya akan dijelaskan berikut ini:

• Pengembangan pasar, yaitu kegiatan ekspansi usaha dengan tujuan untuk memperkenalkan produk atau jasa yang ada sekarang ke daerah yang secara geografis merupakan daerah baru. Cara ini dapat bekerja efektif apabila perusahaan memiliki jaringan distribusi yang luas, modal yang cukup, sumber daya manusia yang kompeten, dan juga pertumbuhan industri yang berkembang dengan cepat. Contohnya, sebuah departement store memberikan diskon serta kupon atau voucer untuk konsumen jika melakukan pembelian ulang (repeat order).
• Penetrasi pasar, yaitu kegiatan ekspansi usaha yang bertujuan untuk meningkatkan pangsa pasar dengan produk atau jasa yang ada sekarang di pasar sekarang ini. Cara ini dapat menjadi efektif apabila target pasar belum jenuh dengan produk atau jasa yang ada sekarang, tingkat pemakaian konsumen meningkat dengan signifikan, pangsa pasar pesaing menurun ketika industry sales meningkat, dan terjadi korelasi kuat antara biaya pemasaran dengan penjualan, serta kemampuan untuk bersaing perusahaan meningkat. Contohnya, sebuah department store melakukan perluasan gerai atau tokonya di berbagai daerah di Indonesia.

Ekspansi perusahaan ini membutuhkan dana yang tidak sedikit. Seorang manajer keuangan harus menyiapkan sumber pendanaan yang murah, mudah, namun tidak terlalu membebani perusahaan.

Itulah ulasan mengenai apa itu ekspansi, jenisnya, dan cara yang dapat ditempuh oleh perusahaan untuk melakukan ekspansi. Perusahaan dapat memperluas usahanya dengan berbagai cara. Perluasan atau ekspansi bisnis ini diperlukan oleh perusahaan untuk mencapai efesiensi, sehingga lebih kompetitif dan  profit yang didapat perusahaan juga meningkat. Melalui ekspansi internal dan eksternal ini, sebuah perusahaan akan mampu menjadi besar dan juga mampu bersaing dengan kompetitornya.

Tweet