Jokowi Menolak Rencana Pengadaan Belanja Helikopter Kepresidenan Buatan Italia


Jakarta - Rencana TNI Angkatan Udara (AU) untuk melakukan lelang pengadaan belanja helikopter AgustaWestland AW 101 selesai dibahas oleh Presiden Joko Widodo bersama pihak yang terkait. Hasilnya, Jokowi menolak rencana pengadaan belanja helikopter buatan Italia tersebut yang rencananya dijadikan untuk digunakan kegiatan kepresidenan dan VVIP.

"Ada hal yang baru saja diputuskan oleh Bapak Presiden berkaitan dengan pengadaan belanja helikopter untuk VVIP, di mana AU mengusulkan pembelian Merlin Agusta AW101," kata Pramono mengawali jumpa persnya di Kantor Presiden, Jakarta Pusat, Kamis (3/12/2015).

Pramono menyampaikan, penolakan Jokowi itu sudah melalui berbagai pertimbangan.

"Dengan melakukan pertimbangan dan juga mendengarkan berbagai masukan, Presiden Jokowi memutuskan untuk tidak menyetujui usulan pengadaan belanja helikopter jenis Merlin Agusta Westland AW101," katanya.

Pramono mengatakan, Jokowi beranggapan helikopter yang ada saat ini dan dipakai oleh presiden, yakni Super Puma yang diproduksi tahun 1980 oleh PT Dirgantara Indonesia, masih laik untuk digunakan dalam kegiatan kepresidenan.

"Pertama, presiden beranggapan bahwa helikopter yang Super Puma masih bisa digunakan secara maksimal," kata Pramono. "Kedua, dalam kondisi keuangan yang seperti ini, pembelian helikopter buatan Italia tersebut dianggap harganya terlalu tinggi," sambungnya.

"Maka dengan demikian, sekali lagi, presiden tetap akan menggunakan helikopter kepresidenan yang ada walaupun perlu dipikirkan untuk pengadaan sebagai backup. Karena sebagaimana kita ketahui, Indonesia merupakan negara kepulauan dengan aktivitas presiden yang sangat tinggi, maka diperlukan untuk memiliki backup pesawat heli. Karena sekarang ini sama sekali tidak ada backup-nya," kata Pramono.

"Presiden memberikan arahan bahwa lebih baik digunakan sesuai dengan peraturan yang ada, menggunakan yang bisa dikaroseri ataupun di-assembling ataupun diproduksi oleh putra bangsa sendiri," tutup Pramono.

0 Response to "Jokowi Menolak Rencana Pengadaan Belanja Helikopter Kepresidenan Buatan Italia"

Post a Comment