Pengadaan Barang/Jasa Bakal Menjadi Bidang Keilmuan yang Penting di Masa Depan


Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah meyakini sektor pengadaan barang/jasa pemerintah bakal menjadi bidang keilmuan yang penting di masa depan.

Pengadaan telah berkembang dari kegiatan yang sederhana berupa kegiatan transaksional murni (clerical, purchasing) menjadi kegiatan yang kompleks dan membutuhkan proses manajemen yang berorientasi pada peningkatan keuntungan dan manfaat. Hal itu beliau sampaikan dalam kuliah umum pengadaan barang/jasa pemerintah di Universitas Khairun, Kamis (28/04) di Ternate, Maluku Utara.

Di hadapan peserta kuliah umum, Agus mengenalkan dunia pengadaan secara umum dan khususnya di lingkup pemerintah.  Ia mengatakan, menurut Peraturan Presiden Nomor 54/2010, pengadaan barang/jasa pemerintah merupakan kegiatan memperoleh barang/jasa oleh kementerian/lembaga/satuan kerja perangkat daerah/institusi yang prosesnya dimulai dari perencanaan kebutuhan sampai diselesaikannya seluruh kegiatan untuk memperoleh barang/jasa. “Intinya adalah proses merubah uang rakyat menjadi barang/jasa dalam rangka pembangunan untuk kesejahteraan bangsa.“ tegas Agus

Seluruh proses pengadaan barang/jasa tersebut harus memenuhi tujuh prinsip yaitu efektif, efisien, transparan, terbuka, bersaing, tidak diskriminatif dan akuntabel.

Ia menambahkan, pengadaan barang/jasa pemerintah dapat bertindak sebagai penggerak ekonomi bangsa dan melindungi iklim usaha nasional. “Dalam perpres sudah diatur mengenai penggunaan barang produksi dalam negeri, mengoptimalkan usaha kecil, mengatur pengusaha asing, komponen dalam negeri dan mengenalkan konsep pengadaan ramah lingkungan. “ lanjutnya.

Lanjutnya ada dua cara untuk dapat menggeluti dunia pengadaan barang/jasa pemerintah. Pertama adalah dengan menjadi PNS dan terlibat sebagai pengelola pengadaan, atau berperan sebagai penyedia barang/jasa untuk pemerintah. Sementara cara kedua adalah dengan mengawasi proses pengadaan barang/jasa pemerintah agar jauh dari penyimpangan dan korupsi.

“Dunia pengadaan sangat luas, jika ingin mengawasi kita bisa melihat pengadaan Halmahera Utara melalui LPSE ataupun SiRUP. Semuanya terpampang di situ. Kita bisa lihat.” Kata Agus.

Agus mengharapkan, para mahasiswa yang mengikuti kuliah umum dapat mencermati, mengkritisi atau bahkan terlibat dalam dunia pengadaan usai menyelesaikan pendidikan sarjana.

Sementara itu, diakui oleh sebagian besar peserta, dunia pengadaan barang/jasa pemerintah adalah hal baru yang belum pernah mereka dengar sebelumnya. Umumnya, mereka hanya mengetahui pengadaan dari pemberitaan media mengenai korupsi pengadaan. Beberapa lainnya tertarik untuk memahami lebih jauh.

“Kuliah umum ini sangat bermanfaat bagi saya. Setidaknya saya jadi tahu bahwa pengadaan barang/jasa pemerintah ternyata terkait dengan banyak hal,” kata Dewi, salah satu mahasiswi peserta kuliah umum.

Source : lkpp.go.id

0 Response to "Pengadaan Barang/Jasa Bakal Menjadi Bidang Keilmuan yang Penting di Masa Depan"

Post a Comment