Sindikat Penipuan Lewat Telepon Juga Melabui Direktur Pemenang Lelang LPSE, Bagaimana Caranya?.


Jakarta - Subdit Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya menangkap sindikat penipuan lewat telepon kelompok Sidrap, Sulawesi Selatan. Namun berbeda dengan penipuan "mama minta pulsa", kelompok ini dalam aksinya langsung menelpon korban. Kelompok sidrap juga melabui direktur yang dinyatakan menjadi pemenang lelang di situs LPSE, lalu bagaimana cara kelompok ini mendapatkan nomor telepon para peserta pemenang lelang?. Berikut simak liputannya team pengadaan.web.id.

"Para kelompok ini pertama-tama mengaku sebagai pejabat dari dinas ULP yang mengadakan lelang Kemudian korbannya dikelabui," kata Krishna Murti, Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes, Selasa (10/11).

Sementara itu, Herry Heryawan selaku Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP mennyampaikan, para tersangka menyasar korban dari kalangan pejabat dan pengusaha yang memenangkan tender pengadaan.

"Mereka melakukan searching di situs LPSE siapa yang memenangkan lelang," Ujar Herry.

Setelah kelompok penipuan ini mendapatkan perusahaan yang memenangkan pengadaan, para pelaku kemudian berusaha mencari nomor telepon direktur perusahaan pemenang lelang. Setelah mendapatkan nomor telepon atau nomor handphone pengusaha calon korban, pelaku kemudian menghubungi korban, seolah-olah dari dinas Satuan Kerja (Satker) yang mengadakan tender tersebut.

"Kelompok ini juga mencari tahu siapa pejabat Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) guna meyakinkan calon korban, selanjutnya korban dihubungi, lalu dimintai sejumlah uang apabila perusahaan mau mendapatkan proyek tersebut," jelasnya.

Sindikat penipuan yang mengelabui para pemenang lelang ini dijalankan oleh kelompok Sidrap, Sulawesi Selatan. Sedangkan, kelompok Wajo dikendalikan oleh Effendi, kelompok Sidrap ini menipu korban langsung melalui via telepon.

Jumlah keseluruhan ada 16 orang pelaku yang melakukan penipuan ini ditangkap di Bandung dan Cianjur, Jawa Barat, termasuk di Cilincing Jakarta Utara dan Bekasi.

0 Response to "Sindikat Penipuan Lewat Telepon Juga Melabui Direktur Pemenang Lelang LPSE, Bagaimana Caranya?."

Post a Comment